Warga Sangatta, Kutai Timur Kalimantan Timur Selasa (19/8), menangkap
tikus raksasa yang memiliki ciri fisik seperti babi. Diketahui tikus
tersebut termasuk hewan langkah dan nyaris punah. “Saya belum dapat
laporan, tapi kalau berwarna putih itu tikus raksasa,” kata Erly
Sukrismanto, saat dikonfirmasi, Minggu (24/8).
Menurut Kepala Balai Taman Nasional Kutai (BTNK),Erly Sukrismanto,
dirinya belum melihat hewan tersebut dan belum menerima laporan, tapi
itu hewan tikus raksasa. Kepala BTNK Erly Sukrimanto juga mengatakan,
akan memerintahkan anak buahnya untuk mengecek ke Tempat Kejadian
Perkara (TKP) untuk mengetahui persis jenis hewan tangkapan warga Teluk
Lingga itu.
“Saya akan perintahkan staf saya ke TKP untuk melihat hewan itu,”
ujar dia menambahkan. Senada di katakan dokter hewan (drh) Cut Meutia,
bahwa hewan itu termasuk jenis tikus raksasa yang sudah jarang ditemukan
bahkan salah satu hewan langkah di dunia. Menurut Cut Meutia, solenodon
termasuk hewan langkah yang hampir punah. Dan dia memiliki bisa
berbahaya yang keluar dari air liur seperti ular.
Solenodon ini akan mengeluarkan racun dari dalam tubuhnya jika merasa
terencam ada musuh. Jika mengenai tubuh atau badan yang luka bisa
berbahaya “Racun dari hewan ini jika mengenai tubuh bisa menyebabkan
kelumpuhan dan hingga kematian. Oleh karena itu sebaiknya tidak
mendekatinya di saat tertentu,” kata drh Cut Meutia yang mengaku telah
melihat hewan tersebut.
Disebutkan Cut Meutia berdasarkan penelusuran yang diketahuinya,
hewan ini berasal dari Cuba, bulu yang berwarna putih, mempunyai hidung
yang panjang sekitar 25 cm dan berbau. “Hewan ini termasuk unik di dunia
langkah dan nyaris punah,” jelas wanita berjilbab yang bekerja pada
Bagian Pengolahan Hasil Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan
Kabupaten Kutai Timur, Minggu.
Sebelumnya juga Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan
Peternakan, Diah Ningrum, mengatakan hewan atau binatang tersebut
merupakan hewan langka dan beracun. Hewan tersebut adalah Solenodon
merupakan mamalia kecil mirip tikus besar dan mirip babi dengan mulut
moncong panjang dan ekor panjang bersisik.
“Hewan Solenodon ini memiliki air liur beracun berbisa sehingga
Tidak ada komentar:
Posting Komentar